newssportsaz_0q4zf1
Manchester United memulai musim 2025/26 dengan strategi segar: mengandalkan trio penyerang muda yang digadang-gadang sebagai generasi emas baru Setan Merah. Pelatih Erik ten Hag optimistis kombinasi kecepatan, kreativitas, dan determinasi mereka mampu mengembalikan kejayaan klub.
Trio Penyerang Muda Andalan MU
-
Alejandro Garnacho (21) – Winger asal Argentina yang terkenal dengan dribel tajam dan keberanian menembus pertahanan lawan.
-
Rasmus Højlund (22) – Striker Denmark dengan fisik kuat dan naluri mencetak gol tinggi.
-
Amad Diallo (23) – Penyerang asal Pantai Gading yang kreatif, cepat, dan lihai mencari ruang.
Alasan Ten Hag Memilih Trio Ini
-
Chemistry Tinggi – Ketiganya sudah sering bermain bersama musim lalu, menciptakan koneksi yang solid.
-
Fleksibilitas Formasi – Bisa bermain dalam formasi 4-3-3 maupun 4-2-3-1.
-
Energi dan Determinasi – Penyerang muda lebih agresif dalam pressing dan transisi cepat.
“Kami ingin mengembalikan identitas sepak bola menyerang Manchester United. Trio ini punya semua yang dibutuhkan untuk itu,” ujar Ten Hag.
Tantangan yang Akan Dihadapi
-
Pengalaman – Minimnya jam terbang di laga-laga krusial bisa menjadi kelemahan.
-
Konsistensi – Performa harus stabil di sepanjang musim yang padat.
-
Persaingan Premier League – Harus menghadapi lini belakang tangguh dari City, Liverpool, dan Arsenal.
Respon Fans
Banyak fans MU di media sosial optimis bahwa trio ini bisa menjadi penerus era Rooney-Ronaldo-Tevez. Namun, sebagian mengingatkan bahwa mereka perlu waktu untuk berkembang sebelum menjadi juara liga.
Kesimpulan
Dengan mempercayakan lini serang pada trio muda penuh potensi, Manchester United mengambil langkah berani untuk masa depan. Jika mereka bisa tampil konsisten, musim 2025/26 bisa menjadi awal kebangkitan Setan Merah menuju kejayaan Premier League.
