“Industri Buku Global 2025: Digital Meningkat, Cetak Bertahan, dan AI Jadi Penulis Baru”

- Penulis Berita

Senin, 30 Juni 2025 - 19:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Industri buku dunia mengalami transformasi besar dalam lima tahun terakhir. Dari digitalisasi masif hingga keterlibatan kecerdasan buatan (AI) sebagai penulis, lanskap penerbitan global kini memasuki era baru yang penuh tantangan sekaligus peluang.

🌐 Digitalisasi Mendominasi, Tapi Buku Cetak Tetap Bertahan

Meskipun e-book dan audiobook terus meningkat dalam penggunaan, terutama di Amerika Serikat, Eropa, dan Asia Timur, data terbaru menunjukkan bahwa penjualan buku cetak masih menyumbang lebih dari 60% dari total pendapatan industri buku global.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut laporan Global Book Market 2025 oleh IPA (International Publishers Association), pasar buku dunia bernilai lebih dari $130 miliar, dengan China, AS, dan Jerman menjadi tiga negara dengan industri penerbitan terbesar.

Di negara berkembang, buku cetak tetap menjadi pilihan utama karena keterbatasan akses teknologi dan biaya perangkat digital.

🤖 AI Mulai Terjun ke Dunia Penulisan

Tren mengejutkan tahun ini adalah meningkatnya jumlah buku yang ditulis sebagian atau seluruhnya oleh AI, seperti GPT dan model LLM lainnya. Platform seperti Amazon Kindle Direct Publishing kini dipenuhi oleh ribuan judul yang ditulis dengan bantuan AI. Beberapa penulis bahkan mencantumkan AI sebagai “co-author”.

Namun, fenomena ini memunculkan kontroversi. Beberapa penulis dan penerbit mengeluhkan kualitas dan etika penerbitan, sementara yang lain melihat AI sebagai alat bantu produktivitas dan kreativitas.

📚 Buku Nonfiksi & Self-Help Masih Mendominasi

Kategori paling populer secara global tetap pada genre:

  • Self-help & produktivitas

  • Bisnis & investasi

  • Kesehatan mental

  • Memoar tokoh publik

  • Fiksi distopia & fantasi remaja

Fenomena ini didorong oleh kebutuhan pembaca modern untuk menemukan solusi cepat terhadap masalah hidup dan pekerjaan, serta kebutuhan akan hiburan mendalam dalam fiksi.

📈 Meningkatnya Minat Baca Pasca Pandemi

Pandemi COVID-19 menciptakan efek jangka panjang terhadap kebiasaan membaca. Banyak negara melaporkan lonjakan minat baca, baik cetak maupun digital, sejak 2020 dan tren tersebut tetap stabil di 2025.

Beberapa negara seperti India, Nigeria, dan Indonesia mengalami pertumbuhan pesat dalam komunitas literasi dan penerbitan independen.

🏆 Penulis dan Buku Terlaris Dunia 2025 (Sejauh Ini)

  • “The Prophet Rewritten” oleh Ayana Monroe – novel fiksi spiritual paling laris tahun ini

  • “MetaMind: How AI Thinks” oleh Dr. Leo Yang – buku nonfiksi AI yang menguasai tangga penjualan

  • “Atomic Habits” oleh James Clear – masih bertahan di daftar buku terlaris meski sudah 7 tahun dirilis

  • Penulis Baru Populer: Rania Hoshimoto (Jepang), Amir El-Salahi (Mesir), Olivia Hart (UK)

🌍 Masa Depan Literasi dan Tantangan Global

Walau industri terus berkembang, tantangan besar tetap ada:

  • Minimnya literasi di negara miskin

  • Lonjakan pembajakan digital

  • Kurangnya perlindungan hak cipta untuk karya AI

  • Kesenjangan akses digital untuk membaca e-book

Organisasi dunia seperti UNESCO dan World Literacy Foundation mendorong kolaborasi internasional untuk meningkatkan akses baca dan pendidikan literasi di seluruh dunia, terutama di wilayah Sub-Sahara Afrika dan Asia Selatan.


📌 Kesimpulan

Dunia buku sedang berubah cepat—digital mendominasi tapi cetak belum tergeser. AI hadir sebagai penulis baru, dan pasar global semakin kompetitif. Di tengah transformasi teknologi dan tantangan etika, satu hal tetap jelas: kehausan manusia akan cerita dan pengetahuan tak pernah padam.

Berita Terkait

Minat Baca Buku di Indonesia Meningkat, Tapi Tantangan Literasi Masih Besar
Gramedia Perluas Jaringan dan Perkuat Literasi Digital Lewat Gerai Baru & Kampanye Anti-Pembajakan
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 19:30 WIB

“Industri Buku Global 2025: Digital Meningkat, Cetak Bertahan, dan AI Jadi Penulis Baru”

Senin, 30 Juni 2025 - 02:29 WIB

Minat Baca Buku di Indonesia Meningkat, Tapi Tantangan Literasi Masih Besar

Sabtu, 28 Juni 2025 - 02:57 WIB

Berita Terbaru

Teknik Scatter Beruntun Ubah 50K Jadi 300Jt

Pola Auto Bet Ritmis Bikin Pemula Jackpot

Spin Reverse Chain Beri Mega Win Tak Terduga

Kombinasi Wild Acak Ternyata Punya Pola Gacor

Teknik Last Spin Miracle Ubah Receh Jadi Harta

Turbo Spin Adjustment Justru Buka Gerbang Jackpot

Scatter Ganda Gandakan Modal Hingga 20 Kali

Teknik Spin Adaptif Jadi Kunci Hoki Besar

Wild Scatter Overlap Bikin Nol Jadi Jutawan

Teknik Spin Akurat Picu Jackpot Puluhan Juta

trik gacor gates of gatot kaca sw5000

hobi mesin uang wild bounty sw5000

modal kecil menang maxwin sugar rush sw5000

langkah cerdas maxwin gates of olympus sw5000

sweet bonanza xmas jackpot maxwin sw5000

game pragmaticplay populer kemenangan sw5000

pola legendaris gates of olympus sw5000

jackpot terbesar mahjong wins 2 sw5000

rezeki melimpah jackpot mahjong wins sw5000

main olympus 1000 modal kecil sw5000

Modal 10 Ribu Jadi 300 Juta

Pola Wild Baru Naikkan Winrate

Teknik Olympus Viral Bikin Kaya

Ibu Rumah Tangga Mendadak Sultan

Pekerja Bengkel Raup 150 Juta

Jackpot Saat Puasa Bikin Semangat

Tukang Cuci Motor Menang 500 Juta

Kombinasi Bet Umpan Bikin Kaget

Mahjong Wins Siap Tambah Fitur

Bocoran Pola Masih Ampuh 2025